Noken
Noken
merupakan tas tradisional penduduk asli Papua, dan secara otomatis menjadi tas
tradisional bagi penduduk Kabupaten Yahukimo. Sebagai tas tradisional, noken
mempunyai keunikan yang melekat pada cara membawanya.
Cara
membawa tas Noken yaitu dengan melingkarkan tali di dahi sehingga berat
dibebankan ke kepala. Dengan posisi tersebut, bagian bawahnya menggelantung di
punggung bahkan hingga pantat. Noken mempunyai fungsi yaitu untuk membawa
berbagai macam barang bawaan seperti sayur-mayur, umbi-umbian, buah-buahan,
kayu bakar, serta hasil perkebunan atau pertanian lainnya.
Bagi
ibu-ibu yang mempunyai babi, Noken dapat juga digunakan untuk membawa anak
babi. Bahkan, Noken kadang-kadang digunakan juga untuk membawa bayi mereka.
Noken terbuat dari bahan dasar yang berasal dari akar-akaran. Akar-akaran
tersebut kemudian dibuat benang dan kemudian dianyam menjadi tas
keranjang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar